Haloo guys~
Sorry ane baru nulis lagi wkwk...
Lagi-lagi artikel ga penting hahahahaa.... Yah , karena jadwal kuliah yang padat akhirnya gue bisa nulis lagi.
Jadi gini , awal kasus ada beberapa temen ane yang suka simpang siur ngomongin tentang game. Beberapa persepsi mereka , mereka suka dengan platform PC karena dinilai mempunyai banyak aplikasi , termasuk game. Akan tetapi ada kontranya dari gamer PC , mereka menganggap orang yang bermain game di handphone (Android Gamer atau Mobile Gamer) bukanlah gamer atau bahkan tak pantas di sebut gamer. Masalah ini gak terlalu besar menurut ane , tapi ane hanya ingin memberi hikmah dari kejadian ini.
Well , game zaman sekarang lagi marak. Apalagi game-game dari platform Android yang katanya game dari developer-developer baru sudah menyaingi game-game kelas PC. Bukan ingin promosi nih huehehehe , tapi sekilas kita dapat mencari sebuah game alternatif dari platform ke platform yang bahkan game dari platform sekelas PC atau PS4 , Xbox one dan Wii dapat di cari versi mobilenya , seperti :
1.Game RTS mobile seperti Clash Of Clans dari Supercell , dapat menjadi alternatif game RTS di PC seperti game RTS kolosal seperti Age of Empire dan Star Wars : Commander dapat menjadi game alternatif dari seri starcraft
2.Genre game yang sedang naik daun seperti MOBA dapat kita temukan di Android seperti Mobile Legends dan Vainglory dapat dimainkan secara free to play
3.Game FPS atau TPS yang mudah ditemukan seperti NOVA 3 , Shadowgun series , dll
Contoh diatas hanya sekilas dan berdasarkan pengetahuan ane yang masih sedikit akan banyaknya game , masih banyak lagi game-game android yang dapat kita mainkan.
Gamer dapat berarti orang atau pelaku yang bermain game , dimana arti dari game sendiri adalah permainan. Walau pada zaman sekarang kata gamer merujuk pada pemain game virtual , tak membuang arti dari pelaku permainan nyata lainnya seperti pemain permainan tradisional. Ini artinya , kita hanya salah mengartikannya dan terpaku pada satu tempat.
Gamer yang dimaksud di artikel ini , lebih merujuk pada pemain permainan virtual akan tetapi tak menutup kemungkinan permainan fisik lainnya tak dianggap seperti monopoly , kartu dan lain lain.
Dilihat dari kasus yang ada , kita terlalu mudah membedakan dan mengintimidasi kaum yang dianggap tak berkelas dan menganggap bahwasannya android gamer bukanlah gamer sejati. Well , secara naluri kita dapat memilih platform mana yang kita ingin mainkan. Bukan berarti kita tak setia terhadap satu platform. Itu artinya gamer tak jauh dari kata kolektor.
Beda cerita tentang orang yang sangat menikmati game. Mereka terbiasa memainkan game dari platform satu ke satu yang lainnya bukan karena tak setia pada satu platform. Hal ini menimbulkan rasa ingin mengoleksi. Contoh saja , seseorang bisa saja mengoleksi game PS4 dan XBOX One pada waktu yang sama. Bahkan gamer-gamer dengan selera yang tinggi , mudah respect dengan game jadul (klasik) seperti Mario Bross , The Legend of Zelda dan lain-lain. Hal ini membuat mereka bukan lagi seorang gamer , tetapi lebih dari gamer yakni seorang penikmat game. Jika tak percaya , lihat saja betapa antusiasnya gamer-gamer dunia ingin memainkan game-game retro di Nintendo atau Sega.
Sumber gambar : Instagram (@psgamergirl)
Kesimpulannya , jangan terlalu salah mengartikan sebab selama ada game di platform apapun, pasti ada pelaku yang memainkannya (gamer) walaupun tingkat addicted seseorang terhadap game berbeda-beda. Ane pribadi masih dikatakan sebagai gamer walau tak se addict dulu hahaha.... Yah , mungkin karena makin sibuk juga wkwkwk ...
Jujur ane lagi nabung buat beli Overwatch hahahaha... Ya , game besutan dari Blizzard Entertainment. Walau gamenya sudah lama rilis , ane tetep mau main karena ingin merasakan langsung sensai memainkannya , hitung-hitung selama nabung ane main game di android hahaha....
Ada rekomendasi nih dari ane :D
1.For Honor (PS4 , XBOX One , PC)
2.Halo Wars 2 (XBOX One , PC)
3.Injustice 2 (XBOX One , PS4 , Android , iOS) coming soon brooh wkww
4.Nioh (PS4)
Cukup itu aja kali ya, lagi-lagi ente baca artikel Not Recommended dari ane lagi wkwkwk .... masih Not Recommended ァ ∧_∧ ァ
Sorry ane baru nulis lagi wkwk...
Lagi-lagi artikel ga penting hahahahaa.... Yah , karena jadwal kuliah yang padat akhirnya gue bisa nulis lagi.
Jadi gini , awal kasus ada beberapa temen ane yang suka simpang siur ngomongin tentang game. Beberapa persepsi mereka , mereka suka dengan platform PC karena dinilai mempunyai banyak aplikasi , termasuk game. Akan tetapi ada kontranya dari gamer PC , mereka menganggap orang yang bermain game di handphone (Android Gamer atau Mobile Gamer) bukanlah gamer atau bahkan tak pantas di sebut gamer. Masalah ini gak terlalu besar menurut ane , tapi ane hanya ingin memberi hikmah dari kejadian ini.
Well , game zaman sekarang lagi marak. Apalagi game-game dari platform Android yang katanya game dari developer-developer baru sudah menyaingi game-game kelas PC. Bukan ingin promosi nih huehehehe , tapi sekilas kita dapat mencari sebuah game alternatif dari platform ke platform yang bahkan game dari platform sekelas PC atau PS4 , Xbox one dan Wii dapat di cari versi mobilenya , seperti :
1.Game RTS mobile seperti Clash Of Clans dari Supercell , dapat menjadi alternatif game RTS di PC seperti game RTS kolosal seperti Age of Empire dan Star Wars : Commander dapat menjadi game alternatif dari seri starcraft
2.Genre game yang sedang naik daun seperti MOBA dapat kita temukan di Android seperti Mobile Legends dan Vainglory dapat dimainkan secara free to play
3.Game FPS atau TPS yang mudah ditemukan seperti NOVA 3 , Shadowgun series , dll
Contoh diatas hanya sekilas dan berdasarkan pengetahuan ane yang masih sedikit akan banyaknya game , masih banyak lagi game-game android yang dapat kita mainkan.
Gamer dapat berarti orang atau pelaku yang bermain game , dimana arti dari game sendiri adalah permainan. Walau pada zaman sekarang kata gamer merujuk pada pemain game virtual , tak membuang arti dari pelaku permainan nyata lainnya seperti pemain permainan tradisional. Ini artinya , kita hanya salah mengartikannya dan terpaku pada satu tempat.
Gamer yang dimaksud di artikel ini , lebih merujuk pada pemain permainan virtual akan tetapi tak menutup kemungkinan permainan fisik lainnya tak dianggap seperti monopoly , kartu dan lain lain.
Dilihat dari kasus yang ada , kita terlalu mudah membedakan dan mengintimidasi kaum yang dianggap tak berkelas dan menganggap bahwasannya android gamer bukanlah gamer sejati. Well , secara naluri kita dapat memilih platform mana yang kita ingin mainkan. Bukan berarti kita tak setia terhadap satu platform. Itu artinya gamer tak jauh dari kata kolektor.
Beda cerita tentang orang yang sangat menikmati game. Mereka terbiasa memainkan game dari platform satu ke satu yang lainnya bukan karena tak setia pada satu platform. Hal ini menimbulkan rasa ingin mengoleksi. Contoh saja , seseorang bisa saja mengoleksi game PS4 dan XBOX One pada waktu yang sama. Bahkan gamer-gamer dengan selera yang tinggi , mudah respect dengan game jadul (klasik) seperti Mario Bross , The Legend of Zelda dan lain-lain. Hal ini membuat mereka bukan lagi seorang gamer , tetapi lebih dari gamer yakni seorang penikmat game. Jika tak percaya , lihat saja betapa antusiasnya gamer-gamer dunia ingin memainkan game-game retro di Nintendo atau Sega.
Sumber gambar : Instagram (@psgamergirl)
Kesimpulannya , jangan terlalu salah mengartikan sebab selama ada game di platform apapun, pasti ada pelaku yang memainkannya (gamer) walaupun tingkat addicted seseorang terhadap game berbeda-beda. Ane pribadi masih dikatakan sebagai gamer walau tak se addict dulu hahaha.... Yah , mungkin karena makin sibuk juga wkwkwk ...
Jujur ane lagi nabung buat beli Overwatch hahahaha... Ya , game besutan dari Blizzard Entertainment. Walau gamenya sudah lama rilis , ane tetep mau main karena ingin merasakan langsung sensai memainkannya , hitung-hitung selama nabung ane main game di android hahaha....
Ada rekomendasi nih dari ane :D
1.For Honor (PS4 , XBOX One , PC)
2.Halo Wars 2 (XBOX One , PC)
3.Injustice 2 (XBOX One , PS4 , Android , iOS) coming soon brooh wkww
4.Nioh (PS4)
Cukup itu aja kali ya, lagi-lagi ente baca artikel Not Recommended dari ane lagi wkwkwk .... masih Not Recommended ァ ∧_∧ ァ
Comments
Post a Comment